Konsep Perdagangan Forex, Margin dan Leverage

Margin dan Leverage Forex
  Margin dan Leverage  

Margin dan leverage adalah salah satu konsep yang paling penting untuk dipahami saat trading forex. Alat penting ini memungkinkan pedagang valas untuk mengontrol posisi perdagangan yang ukurannya jauh lebih besar daripada yang akan terjadi tanpa menggunakan alat ini. Pada tingkat yang paling mendasar, margin adalah jumlah uang di akun trader yang diperlukan sebagai deposit untuk membuka dan mempertahankan posisi trading dengan leverage.

Apa yang dimaksud dengan posisi perdagangan dengan leverage?

Leverage hanya memungkinkan pedagang untuk mengontrol posisi yang lebih besar dengan jumlah yang lebih kecil dari dana perdagangan yang sebenarnya. Dalam kasus leverage 50:1 (atau margin 2% diperlukan), misalnya, $1 dalam akun perdagangan dapat mengontrol posisi senilai $50. Akibatnya, perdagangan dengan leverage bisa menjadi "pedang bermata dua" karena potensi keuntungan maupun kerugian potensial diperbesar sesuai dengan tingkat leverage yang digunakan.

Untuk mengilustrasikan lebih lanjut, mari kita lihat perdagangan khas USD/CAD (dolar AS terhadap dolar Kanada). Untuk membeli atau menjual 100.000 USD/CAD tanpa leverage akan mengharuskan pedagang untuk memasukkan $100.000 dalam dana akun, nilai penuh dari posisi tersebut. Tetapi dengan leverage 50:1 (atau diperlukan margin 2%), misalnya, hanya $2.000 dari dana pedagang yang diperlukan untuk membuka dan mempertahankan posisi $100.000 USD/CAD itu.


Sementara jumlah margin hanya 1/50 dari ukuran perdagangan sebenarnya diperlukan dari pedagang untuk membuka perdagangan ini, namun, setiap keuntungan atau kerugian pada perdagangan akan sesuai dengan jumlah leverage $100.000 penuh. Dalam kasus USD/CAD pada harga pasar saat ini, ini akan menjadi keuntungan atau kerugian sekitar $10 per pergerakan harga satu pip. Ini menggambarkan pembesaran keuntungan dan kerugian ketika posisi perdagangan di-leverage dengan penggunaan margin.

Terakhir, penting untuk dicatat bahwa dalam perdagangan valas dengan leverage, hak margin diberikan kepada pedagang dengan itikad baik sebagai cara untuk memfasilitasi perdagangan mata uang yang lebih efisien. Dengan demikian, penting bagi pedagang untuk mempertahankan setidaknya persyaratan margin minimum untuk semua posisi terbuka setiap saat untuk menghindari likuidasi posisi perdagangan yang tidak terduga.